PUTRA PURNAMA

membaca1Generasi terdahulu umat Islam dari kalangan Sahabat dan Tabi’in kata Syaikhul Islam Ibnu Taymiyah selalu berkumpul untuk tilawah dan saling menyimak Al-Qur’an dalam rangka menata hati dan mensucikan jiwa mereka. Rumah-rumah mereka, khususnya di bulan Ramadhan, berdengung tak ubahnya lebah-lebah, terpancari sinar, bertabur kebahagiaan. Mereka membaca Al-Qur’an dengan tartil, berhenti sejenak pada ayat-ayat yang membuat mereka ta’jub, menangis di kala mendengar keindahan nasehat-nasehatNya, gembira dengan kabar kebahagiaan. Mereka mentaati perintahNya sebagaimana menjauhi larangaNnya.

Dan ternyata makna qiro’ah – tilawah – tadarus – tadabur memiliki makna yang berbeda-beda aplikasinya dalam menyikapi Al Qur’an sebagai kitab suci bagi umat muslimin ini. Lantas apa perbedaannya ? apa saja definisi-definisinya ? Nah, mari kita tinjau sejenak bersama-sama.

Lihat pos aslinya 744 kata lagi

~ oleh HambaMU pada Oktober 23, 2012.

Tinggalkan komentar